Manusia dan kebudayaan adalah suatu hubungan yang tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Karena manusia adalah makhluk sosial yang melakukan interaksi sesama manusia tersebut. Sedangkan kebudayaam adalah berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.

Maka dari itu setiap manusia mempunyai kebudayaan yang berbeda-beda. Tergantung manusia tersebut tinggal dilingkungan bagaimana.

Seperti manusia yang berada tinggal di Indonesia. Mereka mempunyai kebudayaan yang beragam karena terpisahi oleh kepulauan. Tetapi mereka memiliki dasar kebudayaan yang sama dan mereka tetap bisa bersatu. Beda lagi dengan manusia yang tinggal di negara eropa atau amerika. Mereka memiliki kebudayaan yang membebaskan manusia berprilaku.

Dari tahun ke tahun karena mengalami teknologi yang semakin maju maka kebudayaan yang mengalami perubahan, perubahan tersebut terjadi karena moderenisasi atau globalisasi. Budaya global semakin lama telah menggusur budaya lokal Indonesia. Seperti para remaja memakai pakain yang terbuka, casual, dan tidak mencerminkan budaya indonesia, tetapi mencerminkan budaya asing atau barat. Budaya-budaya tersebut meluas karena kemajuan teknologi seperti adanya tv, radio, hp, internet, dll. Karena dari kemajuan teknologi maka para remaja Indonesia mengkuti budaya-budaya tersebut.

Maka dari itu manusia dan buday tidak bisa dipisahkan karena mereka saling bergantungan satu sama lain.